KINIKAWA Batch 2 - VOLUME 6 JAKARTA (Perdana)
sukuk

Perdagangan Besar & Eceran

KINIKAWA Batch 2 - VOLUME 6 JAKARTA (Perdana)

Investor

12

Target Pendanaan

Rp621.000.000

Minimum Pembelian

Rp100.000

Tercapai

Rp305.200.000

Overview

Waktu penawaran : 20 Nov - 15 Des 2024

Jangka Waktu : 16 Des 2024 sd 16 Des 2025

Pembayaran Modal : 16 Des 2025

Pembayaran bagi hasil : 

16 Juni 2025

16 Sept 2025

16 Des 2025

 

ALHAMDULILLAH BIIDZNILLAH

SETELAH MEMBUKA 5 GERAI DI PULAU BANGKA PADA SATU TAHUN TERAKHIR, YAITU:

1. VOLUME 1 : PELIPUR

 

2. VOLUME 2 : KACANG PEDANG

 

3. VOLUME 3 : PASAR PAGI

 

4. VOLUME 4 : GIRIMAYA

 

5. VOLUME 5 : FATMAWATI KAMPAK

KINIKAWA COFFEE INSYAA ALLAH PADA AWAL TAHUN AKAN DIBUKA GERAI KE-6 YAITU:

 

6. VOLUME 6 : JAKARTA (PERDANA) 

COMING SOON INSYAA ALLAH

 

PASAR KEDAI KOPI DI INDONESIA

Beberapa tahun belakangan ini, bisa dibilang kopi menjadi salah satu komoditas yang paling sering dibicarakan. Gairah industri kopi begitu terasa dari sisi hulu hingga hilir. Hal ini tak lain karena pertumbuhan gerai-gerai kopi yang meningkat pesat di seantero negeri ini dan menjadi emerging business.

 

 

Menurut riset oleh TOFFIN, bisnis kedai kopi di Indonesia terus tumbuh dalam tiga tahun terakhir. Jumlahnya meningkat hampir tiga kali lipat di tahun ini dibanding tahun 2016. Tiga tahun lalu, jumlah kedai kopi baru berkisar di angka 1.000 lebih, sedangkan saat ini telah mencapai 2.950 gerai.

Sebagai catatan, dalam riset yang dilakukan TOFFIN dengan menggandeng Majalah MIX MarComm SWA Media Group ini, gerai yang hitung hanyalah gerai modern yang berjejaring. Artinya tidak menghitung kedai-kedai tunggal atau kedai independent. Bila kedai tunggal ini diikutkan, maka jumlah kedai kopi secara keseluruhan di Indonesia bisa mencapai tiga kali lipat dari temuan survei ini.

Dengan jumlah gerai yang terdata saat ini, TOFFIN menilai pasar kedai kopi di Indonesia mencapai Rp 4,8 triliun per tahun. Dengan asumsi penjualan rata-rata per outlet 200 cup per hari, serta harga kopi per cup Rp 22.500. TOFFIN memilah kedai kopi dalam enam kategori, yakni American coffee chain, Italian coffee chain, local coffee chain, coffee to go, speciality coffee, independent coffee shop, dan bakery & pastry.

 

Dilansir dari Statistika 2023.

 

Hampir bisa dipastikan generasi Y dan Z adalah pendorong dari pertumbuhan industri kopi di Indonesia. Apalagi, ada ekosistem teknologi yang mendukung dua generasi ini dalam memanjakan diri menikmati kopi. Di antaranya, adanya ride hailing yang memudahkan dalam membeli dan e-money yang memudahkan dalam pembayaran.

Dalam hal cita rasa, dua generasi ini lebih memilih coffee-milk blend  atau yang sekarang dikenal dengan kopi kekinian. Sekitar 6 dari 10 generasi Y dan Z suka kopi susu, Alasannya mereka bisa mencoba rasa baru dan ada promosi terutama dari kedai-kedai jenis coffe to go.

Hal tersebut ditegaskan dalam temuan riset ini yang menyebutkan bahwa hampir 39,03% peminum kopi pernah membeli kopi di gerai coffe to go dalam setahun terakhir. Sekitar 30,32% pernah membeli di kedai kopi berjejaring international, 17,10% beli di jaringan kedai kopi lokal, dan 8,39% pernah beli di bakery & pastry.  Sedangkan yang dalam setahun terakhir beli di independent coffee shop hanya 2,90% dan 2,26% di speciality coffee shop.

Bagaimana dengan rasa? Kopi susu gula aren masih menjadi varian favorit generasi Y dan Z. Kemudian, ada rasa cookies,cream, alpukat, matcha, dan yogurt.  Tahun-tahun ke depan, sepertinya rasa cookies cream  akan menjadi favorit, menggeser gula aren.

 

 

Riset tentang perkembangan bisnis kedai kopi di Indonesia yang dilakukan oleh TOFFIN melalui indepth interview dengan para pemangku kepentingan di industri kedai kopi Indonesia menunjukkan, ada tujuh faktor yang mendorong pertumbuhan bisnis kedai kopi di Indonesia, yaitu:

1. Kebiasaan (budaya) nongkrong sambil ngopi.

2. Meningkatnya daya beli konsumen, tumbuhnya kelas menengah, dan harga RTD Coffee di kedai modern yang lebih terjangkau.

3. Dominasi populasi anak muda Indonesia (Generasi Y dan Z) yang menciptakan gaya hidup baru dalam mengonsumsi kopi.

4. Kehadiran media sosial yang memudahkan pebisnis kedai kopi melakukan aktivitas marketing dan promosi.

5. Kehadiran platform ride hailing (Grabfood dan Gofood) yang memudahkan proses penjualan.

6. Rendahnya entries barriers dalam bisnis kopi yang ditunjang dengan ketersediaan pasokan bahan baku, peralatan (mesin kopi), dan sumber daya untuk membangun bisnis kedai kopi.

7. Margin bisnis kedai kopi yang relatif cukup tinggi.

Melihat perkembangan faktor-faktor pendorong tersebut, bisnis kedai kopi di Indonesia pada tahun depan diperkirakan masih akan positif. Bahkan sebagian pemerhati dan pebisnis kopi meyakini market kedai kopi masih kuat karena studinya selama lima tahun menunjukkan bahwa konsumsi RTD Coffee meningkat tiga kali lipat.

Menurut Mordor Intelligence, pasar kopi di Indonesia diproyeksikan mencapai USD$ 2,32 miliar pada tahun 2025, tumbuh dengan CAGR sebesar 8,2% selama periode perkiraan. Pertumbuhan permintaan tersebut dapat disebabkan oleh meningkatnya kesadaran konsumen dan daya beli untuk membeli kopi spesial (dengan harga lebih dari US$3 per cangkir), meningkatnya permintaan terhadap kopi siap minum dan menjamurnya kedai kopi dan kafe. di seluruh negeri dibuka terutama oleh mereka yang pulang dari luar negeri.

 

 

Tentang

KINIKAWA COFFEE DARI BAROKAH GROUP

 

 

 

Unit-unit yang di hasilkan

 

1. Bubur Ayam Barokah

 

Salah satu produk makanan yang dimiliki dengan ciri memiliki kuah kaldu kuning dan sudah menjadi salah satu pilihan customer untuk sarapan ditempat kami, selain itu juga menyediakan kopi dengan konsep kopi tradisional sebagai pelengkap sarapan.

Unit usaha ini sendiri telah berjalan sejak awal buka tertanggal 23 juli 2016 dan sekarang sudah memiliki satu cabang unit usaha.

 

 

 

2. Kinikawa Coffee

Brand yang berbeda dengan aseku kopi namu dengan konsep dan segmen yang sama tetapi memiliki varian menu yang sedikit berbeda. Unit ini telah berjalan sejak awla tertanggal 28 oktober 2022.

 

 

SETELAH MEMBUKA 5 GERAI DI PULAU BANGKA PADA SATU TAHUN TERAKHIR, YAITU:

 

1. VOLUME 1 : PELIPUR

 

2. VOLUME 2 : KACANG PEDANG

 

3. VOLUME 3 : PASAR PAGI

 

4. VOLUME 4 : GIRIMAYA

 

5. VOLUME 5 : FATMAWATI KAMPAK

 

 

 

Masalah

 

Bisnis kedai kopi di Indonesia pada tahun-tahun ke depan diperkirakan masih akan positif. Bahkan sebagian pemerhati dan pebisnis kopi meyakini market kedai kopi masih kuat karena studinya selama lima tahun menunjukkan bahwa konsumsi RTD Coffee meningkat tiga kali lipat.

Menurut Mordor Intelligence, pasar kopi di Indonesia diproyeksikan mencapai USD$ 2,32 miliar pada tahun 2025, tumbuh dengan CAGR sebesar 8,2% selama periode perkiraan. Pertumbuhan permintaan tersebut dapat disebabkan oleh meningkatnya kesadaran konsumen dan daya beli untuk membeli kopi spesial, meningkatnya permintaan terhadap kopi siap minum dan menjamurnya kedai kopi dan kafe di seluruh negeri dibuka.

 

 

Kesempatan ini juga yang akan dimanfaatkan oleh Barokah Group untuk menambah gerai kopinya walaupun memang persaingan dalam bisnis ini cukup ketat terutama di kota-kota besar seperti ibukota Jakarta dan ibukota propinsi seperti Bandung, Surabaya, Medan dan lainnya.

Untuk menyiasati dan setelah melakukan penelitian setahun lebih Barokah Group yakin untuk melakukan ekspansi dengan melebarkan sayapnya yaitu membuka cabang pertama di Jakarta. Untuk itu Barokah Group membutuhkan dana sekitar Rp 600 juta untuk membuka gerai baru tersebut.

 

Solusi

 

Strategi untuk membuka gerai baru di Jakarta adalah setelah melakukan riset selama lebih dari setahun adalah karena alasan yang kurang lebih sama dengan alasan pembukaan gerai di Pulau Bangka dimana:

 

1. Gerai atau outlet kopi baru akan di buka pada kota-kota besar seperti ibukota propinsi karena walaupun pasar dan persaingan sangat ketat namun Kinikawa yakin dengan produk dan kemampuan manajemen yang telah teruji di Pulau Bangka.

2. Gerai atau outlet kopi baru dibuka di sekitar Pulau Bangka dimana gerai pertama dari Kinikawa Coffee sudah cukup mapan dan mempunyai loyal pelanggan dan terbukti telah membuka gerai hingga 5 cabang pada 1 tahun terakhir.

 

 

3. Masyarakat Pulau Bangka yang masih loyal kepada produk atau pengusaha lokal juga salah satu alasan untuk membuka cabang di Pulau Bangka.

4. Dekat dengan pusat dan juga mudah dalam melakukan distribusi dan pengawasan juga menjadi pertimbangan dipilhnya kota di sekitar Pulau Bangka.

5. Memaksimalkan potensi pasar lokal menjdi tantangan tersendiri dan akan menjadi modal pengalaman untuk membuka di kota-kota yang lebih besar dan jauh.

 

Untuk itu Barokah Group akan mengeluarkan sukuk sebesar Rp 621 juta dengan jangka waktu pengembalian satu tahun dalam melakukan ekspansi pasar ke Jakarta.

 

Investasi

 

ALHAMDULILLAH BIIDZNILLAH

SETELAH MEMBUKA 5 GERAI DI PULAU BANGKA PADA SATU TAHUN TERAKHIR, YAITU:

 

1. VOLUME 1 : PELIPUR

 

2. VOLUME 2 : KACANG PEDANG

 

3. VOLUME 3 : PASAR PAGI

 

4. VOLUME 4 : GIRIMAYA

 

5. VOLUME 5 : FATMAWATI KAMPAK

 

KINIKAWA COFFEE INSYAA ALLAH PADA AWAL TAHUN AKAN DIBUKA GERAI KE-6 YAITU:

6. VOLUME 6 : JAKARTA (PERDANA) 

 

Kebutuhan yang akan ditawarkan kepada investor adalah untuk pembukaan cabang perdana di Jakarta.

Investasi awal di Jakarta ini akan menjadi percontohan dan saat berhasil dan tidak menutup kemungkinan untuk permodalan kepemilikan pada cabang-cabang lain di Jakarta dan sekitarnya.

 

Modal awal yang ditawarkan adalah sebesar Rp 621.000.000,-

Dengan proyeksi tingkat margin keuntungan sebagai berikut :

 

 

Jaminan

 

Untuk Investasi perdana di Jakarta ini Barokah Group menjaminkan sebidang tanah dan bangunan ruko 3 lantai ditengah kota dekat pasar di Jalan Ahmad Yani Dalam Batin Tikal Pangkalpinang,  Kabupaten Bangka, kepulauan Bangka Belitung dengan luas tanah 87 m2 dan bangunan 200 m2 dengan harga pasar sekitar diatas Rp 2 Milyar.

Sudah memiliki Sertifikat Hak Milik No. BE 229341 No.29.01.01.03.01.00111

Sertifikat akan di pegang oleh DanaHub sebagai Wali Amanah dari Investor.

 

 

Analisa Finansial

 

Dalam mencatat Laporan keuangan sudah ada junior akuntan yang melakukan pencatatan atas transaksi keuangan dan Kinikawa Coffee serta Barokah Group telah melakukan organisasi pencatatan yang cukup baik, dimana pengorganisasian tersebut membuat mudah dalam melakukan analisa terhadap kinerja keuangan.

 

Adapun pencatatan tersebut meliputi :

1. Pencatatan pendapatan

2. Pencatatan pengeluaran rutin dan tidak rutin

3. Pembelian asset

4. Pencatatan arus kas

5. Pencatatan laba rugi

 

 

 

Alasan

 

ALASAN INVESTASI

 

 

1. Pelaku usaha yaitu Oscar Andreas sudah malang melintang di dunia restoran dan kuliner sejak tahun 2016.

 

2. Sudah ada 2 unit usaha Kopi dan Bubur Tradisional dan 5 Kopi Kekinian dimana bahkan berpotensi untuk penetrasi pasar ke Jakarta.

 

3. Produk yang dijual adalah kebutuhan pokok primer yaitu makanan dan minuman dengan harga murah dan terjangkau bagi kalangan bawah dan menengah.

 

4. Jenis akad pada sukuk ini adalah Murabahah, dimana akad ini terbilang paling aman dibanding akad-akad linvestasi ainnya. 

 

5. ROI sebesar 17% per tahun.

 

 

Ikhtisar

 

IKHTISAR INVESTASI

4 Langkah Mudah Berinvestasi

Nggak perlu ribet untuk berinvestasi. Yuk ikuti langkah dibawah ini!

01

Daftar Menjadi Pengguna

Kamu cukup daftar menjadi pengguna dengan menggunakan email dan nomor handphone aktif loh!

02

Daftar Menjadi Anggota

Setelah terdaftar menjadi pengguna kamu tinggal klik DAFTAR ANGGOTA dan langsung TOP UP tabungan sebesar Rp160.000 yang rinciannya dapat kamu lihat ya!

03

Lengkapi Data KYC Agar Investasimu Aman

Untuk berinvestasi kamu wajib mengisi data KYC(Know Your Customer) agar kami lebih mengenalmu dan profil investasimu

04

Pilih Bisnis Yang Kamu Suka Dan Selamat Berinvestasi!

Masuk ke halaman “Pendanaan Terbaru” dan pilih proyek yang kamu ingin berinvestasi. Jangan lupa untuk membaca prospectus lengkapnya dan berinvestasilah dengan penuh kesadaran dan rasional, jangan ikut-ikutan temanmu! Karena investasi yang baik adalah yang sesuai dengan kemampuanmu dan strategi finansialmu!

Product screenshot

Trusted by the world’s most innovative teams

Kemenkopukm Kominfo Click Verihubs Flip

Testimonials

Dipercaya oleh ribuan pengguna yang telah meraih tujuan finansial mereka bersama kami

" Alhamdulillah, solusi pendanaan bagi umat "

Dian dan Riana - Owner Eskan Albait Tour & Travel - Jakarta

" Dengan bertambahnya lembaga keuangan konven...

Mita Roesdi - Pengurus BMT Mitra Inaya - Jakarta

" Semoga Allah Subhanahuwata'ala berkahi...

Salman Al Farisi - Owner Hijrah Karpet - Padang